Olahraga Anda Dapat melawan Kanker

Aktivitas olahraga bisa menurunkan risiko kanker anda. Sudah banyak orang yang tahu bahwa jaringan payudara akan bereaksi kurang sensibel terhadap estrogen, yaitu faktor risiko kanker, jika dilakukan kegiatan tubuh secara teratur. Salah satu dampak dari olahraga yang bisa menghindari kanker yang ditunjukkan dalam suatu studi yaitu kanker prostat dan kanker usus besar. Kanker lainnya masih dalam taraf penelitian saat ini, tapi yang pasti bahwa pada dasarnya aktivitas tubuh yang dilakukan secara teratur adalah sebuah strategi antikanker yang sangat efisien. Gerakan dan olahraga memiliki pengaruh langsung dengan reaksi kimia tubuh dan juga terhadap metabolise sel.

Latihan otot secara kontinyu, misalnya, bisa menurunkan kandar insulin dan mengurangi faktor pertumbuhan tertentu di dalam tubuh yang berpengaruh pada pembagian sel. Dengan kata lain, olahraga memiliki dampak kebalikannya dari gula yang memegang peranan dalam pembentukan insulin dan faktor hormon. Di beberapa klinik di Amerika Serikat, aktivitas latihan otot masuk ke dalam golongan proses penyembuhan terapi kanker. Juga dalam lingkungan kanker di Amerika Serikat dalam sebuah petunjuk umum yang terbaru tentang cancer prophylaxe menekan arti dari sebuah program gerakan teratur.

Pada dasarnya dampak setiap gerakan tubuh akan berdampak positif terhadap metabolisme dan sistem imun. Sebagai sebuah strategi untuk menangkal kanker, kombinasi olahraga daya tahan, tenaga, dan juga latihan otot memang sangat murah. Tapi, dampak positif yang didapat ini hanya bisa dilakukan melalui latihan yang konsekuen serta moderat dan juga akan memperkuat sistim imun. Beberapa hal yang berlaku dalam olehraga yaitu : dosis membuat perbedaan. Terlalu banyak bisa merusak sistim imun. Jika anda tidak bisa lagi memakai sepatu lari anda, paling tidak anda bisa melakukan jalan-jalan pagi setiap akhir minggu, pikirkan akan 70 bilion sel tubuh : Anda bia membantu sel tubuh anda untuk bisa tetap sehat.